Greeting From GamersNesia
Halo Halo sob, Selamat Datang di GamersNesia, tempat mencari info tentang game Original dan sebagainya
mungkin udah pada tahu mau ke mana arah pembicaraan artikel ini. Pasti tentang isu mengenai lebih milih beli barang asli a.k.a original atau barang bajakan?

BELI ATAU "GRATIS"?
HARGA menjadi salah satu alasan utama bagi kebanyakan gamer untuk memainkan game bajakan ketimbang game original. Kita semua memang butuh yang namanya hiburan, terlebih lagi sebagai gamer kita juga butuh hiburan yang bernama game. Tidak bisa dipungkiri bahwa game original dari dulu bahkan sampai sekarang memang tergolong mahal bagi kantong gamer di Indonesia. Pernahkah terbersit apa yang menyebabkan harga game karya developer terkenal di luar sana begitu mahal ketika memasuki pasar video game di Indonesia? Pasti kebanyakan sudah tahu jawabannya kan? Sebuah barang diciptakan pastinya perlu sebuah pemikiran, sebuah ide, bahan & alat, proses pembuatan yang tidak murah, gaji karyawan, distribusi dan masih banyak faktor ekonomi lain yang kalau disebutkan di sini hanya akan membuat bahasan melebar kemana-mana :p
ORIGINAL TIDAK HARUS MAHAL
Faktor-faktor yang disebutkan di atas kebanyakan berlaku bagi barang berwujud/berbentuk fisik. Dalam dunia game tentunya kalian tahu game itu tidak melulu berbentuk fisik. Sudah banyak game yang dijual dalam bentuk digital. Sebut saja GOG.com, Steam, Origin, PlayStation Store, Xbox Live Marketplace, Nitendo eShop, dan masih banyak lagi layanan distribusi game digital yang memudahkan kita untuk membeli game original dengan harga yang biasanya lebih murah. Harga game digital bisa jauh lebih murah dibandingkan game dengan bentuk fisik karena memang tidak diperlukan proses produksi untuk membuat versi fisiknya. Pemasaran juga lebih murah karena dilakukan secara digital dan semakin memudahkan gamer untuk membeli dan mengunduh game yang mereka inginkan.
Tidak jarang game dalam bentuk digital juga ada yang digratiskan dan tentunya original, terlepas itu game buatan developer besar maupun indie. Ada banyak cara untuk mendapatkan game original dengan kualitas bagus dengan harga yang lebih murah.
APA ALASAN Main GAME BAJAKAN?
Banyak gamer yang membeli game bajakan beralasan bahwa harga game bajakan lebih murah. Namun dengan harga murah, apakah semua fitur dalam game dapat dimainkan, terlebih game yang memiliki fitur multiplayer online? Berapa lama usia game bajakan yang pernah kita mainkan? Pernahkah kita merasa game bajakan yang tersimpan dalam kepingan cakram dengan kualitas murah itu cukup bernilai? Mungkin kebanyakan kepingan-kepingan cakram game tersebut menangis karena tidak dirawat dan disimpan di dalam wadah yang aman dari debu, serta begitu mudahnya mereka dilupakan begitu ada yang baru. Hayo ngaku, gue sendiri dulu juga gamer bajakan, jadi it's okelah buka-bukaan sedikit :p Mungkin kalau dibuat list akan jadi seperti ini:
- Harga yang murah.
- No DRM (dapat dimainkan tanpa harus terkoneksi internet, dapat dicopy, tidak ada batasan apapun).
- Dapat dianggap sebagai "demo" sebelum membeli game original.
APA UNTUNGNYA BELI GAME ORIGINAL?
Banyak! :D Mungkin kalau dibuat list jadi seperti ini:
- Bisa koleksi game (fisik) original menjadi kepuasan tersendiri. Bangga? Iya dong. :D
- Fitur yang didapat lengkap mulai dari update resmi, pengalaman bermain multiplayer online, hingga konten eksklusif bagi pengguna game original.
- Belajar mengapresiasi karya orang lain. Kalau kata orangtua dulu, jika mau dihargai harus bisa menghargai dulu dong. Terdengar familiar kan? :D
- Game original yang kamu beli akan lebih kamu rawat & jaga dengan baik karena untuk membelinya dibutuhkan perjuangan yang cukup keras.
- Belajar lebih bijaksana dengan memilah-milah game yang ingin dibeli. Pengeluaran lebih terjaga kan? Beda kasus kalau kalian termasuk gamer yang boros. Haha. :p
- Membantu developer game untuk terus berkarya, terlebih developer game yang karyanya bagus-bagus. Kalau mereka bisa terus menghasilkan game bagus, kita juga yang senang kan? Dapat produk bagus, uang yang kita belanjakan juga tidak sia-sia.
- Dengan banyaknya gamer yang memulai membeli dan memainkan game original, bukannya tidak mungkin pasar gamer Indonesia tidak akan dipandang sebelah mata oleh developer game luar. Bukan tidak mungkin juga akan semakin banyak event game yang diadakan di Indonesia. Syukur-syukur akan berimbas ke harga game original yang lebih murah namun tetap kompetitif :D
BELI GAME BAJAKAN MERUGIKAN DEVELOPER?
Bisa YA bisa juga TIDAK. Hah?? Ngga salah dengar??
Untuk negara negara berkembang, penetrasi game bajakan sangat besar. Banyak gamers lebih suka membeli game bajakan daripada game original. Salah satu alasan terpentingnya adalah game bajakan lebih murah. Tapi benarkah game bajakan lebih murah ?
Harus diakui, game bajakan itu memang lebih murah daripada game original. Sebagai perbandingan, untuk game bajakan dengan 2 DVD bisa kita beli dengan harga 60.000 sampai 75.000 , sedangkan untuk membeli game original kita mesti mengeluarkan dana dari 250.000 sampai 600.000. Tapi apakah pengeluaran game bajakan akan lebih murah dari game original ?
Ligagame pernah mengadakan survey ke sekitar 200 hardcore gamers yang biasa menyisipkan waktu lebih dari 3-5 jam per hari hanya untuk memainkan game. Hasil survey ternyata membuktikan kebalikannya.
Pemain game original ternyata dalam 1 tahun mengeluarkan dana yang lebih sedikit daripada pembeli game bajakan. Kenapa bisa begitu ? Bukankah game original jelas jelas jauh lebih mahal dari game bajakan ?
Dari 200 gamers, yang ditanya oleh pihak ligagame, dimana sebagian dari mereka adalah pembeli setia game original dan pembeli setia game bajakan, hampir semuanya memberikan jawaban yang sama.
Fakta pembeli game bajakan:
Karena merasa game bajakan itu sangat murah, mereka tidak terlalu memikirkan lagi dalam membeli game game terbaru. Sebagian orang sekali datang ke toko bajakan bisa membeli hingga 2-3 games. Sebagian hanya membeli 1-2 games. Sebagian bisa membeli 1-2 kali sebulan, dan sebagian bahkan bisa membeli hampir setiap minggu, jika melihat ada game terbaru.
Alasan harga yang murah itulah, yang menyebabkan mereka sering membeli game. Ada yang bahkan telah memiliki semua jenis game yang ada di pasaran.
Dari hasil survey, ada proporsi yang cukup besar dari pembeli, yang hanya memainkan satu game saja, walaupun mereka membeli 3 game sekaligus. Bahkan ada yang terlalu seringnya membeli game bajakan, sebagian dari game yang mereka beli belum diinstall ke dalam komputer.
Ada juga yang mengatakan bahwa, meng-install semua game, tapi hanya memainkan 1 game saja, sedangkan game yang lainnya, hanya dicoba coba saja, atau dipinjamkan ke teman.
Untuk setiap game yang mereka beli, kadang kadang hanya dimainkan selama 1-2 minggu, terus berganti lagi memainkan game yang terbaru. Dengan terlalu banyaknya game yang jatuh ke tangan mereka, maka tidak cukup waktu untuk memainkan semuanya hingga finish. Setiap menginstall game baru, mereka akan melupakan yang lama, dan memainkan yang baru.
Rata rata pengeluaran para pembeli game bajakan, dengan asumsi membeli 2 games bajakan perbulan selama 1 tahun adalah sebesar 1.680.000 , dan asumsi membeli 4-5 games bajakan perbulan adalah lebih dari 4 juta per tahun.
Karena membeli gamenya tidak dilakukan sekaligus, tetapi secara bertahap, maka pengeluaran 4 juta pertahun hampir tidak dirasakan.
Fakta pembeli game original:
Dengan harga game original yang selangit, mereka sangat pilah pilih dalam membeli game.
Sebelum membeli suatu game, mereka membaca dulu di internet, atau menanyakan dulu kepada teman, apakah game dengan judul yang satu ini, enak dimainkan atau tidak.
Jika dirasakan bahwa mereka menemukan game yang layak mereka beli, maka pembeli game original ini baru mencoba mencari cara untuk membeli game original tersebut. Karena harganya yang mahal, sebagian dari mereka bahkan menyisipkan uang jajan hingga 1 bulan, agar dapat membeli game original tersebut.
Dan fakta yang menarik adalah, para pembeli game original ternyata memainkan game yang mereka beli itu dalam waktu yang sangat lama. Hal ini dikarenakan mereka sudah mengeluarkan uang dalam jumlah yang besar untuk satu game, sehingga tidak puas jika tidak dimainkan hingga finish. Bahkan banyak yang memainkan hingga finish secara berulang ulang. Dan banyak pula yang memainkan 1 game selama setengah tahun atau 1 tahun.
Pembeli game original ini juga mengatakan mereka lebih puas, karena mereka bisa memainkan gamenya secara multiplayer dengan pemain pemain dari luar negeri.
Keasyikan bermain dengan gamers luar negeri inilah yang menyebabkan mereka tidak bosan dengan gamenya walaupun sudah dimainkan dalam waktu yang cukup lama.
Rata rata, pembeli game original hanya membeli 1 hingga 2 game saja selama setahun, karena harganya yang mahal. Total dana yang mereka keluarkan selama 1 tahun kurang dari 1 juta rupiah.
Kesimpulan:
Dari fakta fakta di atas, kira kira siapa yang mengeluarkan dana yang lebih besar untuk membeli game selama setahun ?
Jawabannya adalah pembeli game bajakan. Ironis bukan ? pembeli game bajakan yang murah pada akhirnya mengeluarkan uang yang lebih banyak daripada pembeli game original yang mahal.
Walaupun pembeli game bajakan memiliki kesempatan untuk memainkan hampir semua jenis game yang ada, tapi rasa puas tetap berada di tangan pembeli game original, karena mereka mendapatkan keasyikan yang lebih dari game original yang mereka beli. Banyak fasilitas atau fitur yang bisa didapatkan di game original tapi tidak bisa didapatkan dari game bajakan.
Survey dan fakta ini bisa dijadikan pertimbangan bagi para gamers dalam memilih membeli game.
Survey ini dilakukan dan ditulis oleh: Eddy Lim (Ligagame) Sumber: http://www.creativebrain.web.id/medi...#ixzz2GnXVGYT1
Kalaupun masih terpaksa memainkan game bajakan, seburuk-buruknya cukuplah untuk konsumsi pribadi. Kalau sampai game bajakan dijadikan sebagai sumber mata pencaharian? Haha, gue cuma bisa nyengir miris. Jika masih demikian, bagaimana dengan poin ke-3 dari keuntungan beli game original seperti yang sudah disebutkan di atas? Apakah kita masih mengenal makna dari sebuah kata "Apresiasi"?
Namun di balik semua itu gue tetap yakin kalau kita semua sebenarnya bisa. Seiring waktu, seiring dengan tingkat ekonomi yang lebih baik, kita akan mampu menjalani hobi bermain video game original yang konon terbilang mahal bagi kebanyakan orang.
Masih Pilih Bajakan? Malu donk, hehe
sumber : kopas dikit dari kaskus :D hehe
Post a Comment
Komentarnya Bung